Monday, September 13, 2004

sampai nanti.....

jangan engkau tanya...kapan aku akan berhenti....berantai ingin menjalar searah mata yang kemudian membelai mataku......membuat aku semakin terlelap-mendekap-jemari dan mata air yang semakin surut.....

.....untukmu tak pernah aku hiraukan sunyi, biarkan saja ia menyapa aku tanpa kata-kata.....berlalu dan terus akan kembali menggoda aku untuk berbalik-tak lagi memandang senyum itu-mendekap aku dan menyeret aku hingga berhenti berpijak....

....sayap patahnya tak membuat burung berhenti menyapa mentari, tak lelah ia merangkak....tertatih.....terjatuh dan kembali terluka, biarlah ia merasakan sesaat kehangatan sang raja pagi......dan kembali tersenyum dalam luka yang ia tak kira.......

tanganku menyapamu dalam mata ini, jiwaku berbisik memohonmu untuk bernyanyi, hanyalah satu bait tanpa alunan musik.....
"besok aku tunggu senyum itu.....yang sama seperti saat itu.....yang masih sama sampai nanti....."


0 Comments:

Post a Comment

<< Home